Samarinda. Banjir yang terjadi di kota Samarinda beberapa hari yang lalu ternyata juga berdampak pada aktivitas mahasiswa. Bukan hanya aktivitas akademik seperti yang dialami beberapa fakultas yang ada di Universitas Mulawarman, tetapi juga aktivitas organisasi mahasiswa. Hal ini dirasakan oleh pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Beberapa program kerja yang seharusnya mereka jalankan terpaksa ditunda karena lokasi yang biasa mereka pakai untuk kegiatan juga ikut tergenang air.
Beberapa program kerja yang seharusnya mereka jalankan terpaksa ditunda karena lokasi yang biasa mereka pakai untuk kegiatan juga ikut tergenang air.
“Biasanya kami menggunakan Microteaching, tapi karena banjir, terpaksa agenda kami tunda sementara. tapi tidak semua. Bahkan bukan hanya tempat acara saja tergenang air, tetapi juga sekretariat kami,” ungkap Marlin, Ketua BEM FKIP yang juga berstatus sebagai mahasiswa jurusan Bahasa Inggris angkatan 2005.
Dari pantauan kami, sekretariat BEM FKIP yang berada tepat di pinggir Jl Penajam ini, ternyata memang masih tergenang air.(mn)
0 komentar:
Posting Komentar